Sekilas Tentang Film Iron Man 3~Bukan Tony Stark (Robert Downey Jr.) namanya bila tak menciptakan
terobosan-terobosan terbaru dalam setiap aksinya sebagai Iron Man. Kisah
film ketiga akan diawali kejadian tahun 1999 di Bern, Swiss. Dari
sebuah insiden yang tak ada sedetikpun dalam benak Tony akan menimbulkan
masalah di kemudian hari.
Adalah Aldrich Killian (Guy Pearce) seorang ilmuwan berwajah culun yang
memiiki sebuah ide tentang masa depan. Namun sayang, Tony saat itu lebih
tertarik dengan penelitian milik Maya Hansen (Rebecca Hall). Sejak itu,
Aldrich berusaha untuk bangkit sendiri dan melupakan kekecewaan yang
ditimbulkan akibat ulah kecil Tony.
Selang 13 tahun, Tony masih sibuk dengan kostum Iron Man-nya, juga Mark 42. Yang tak disangka adalah, Aldrich kembali masuk ke kehidupan Tony guna mengacaukan pikirannya. Karena Aldrich ternyata mantannya pacar Tony saat ini, Pepper Potts (Gwyneth Paltrow).
Belum tuntas urusan Tony dan Aldrich, kesibukan sang pahlawan kembali diuji oleh teror sadis yang ditebar oleh The Mandarin (Ben Kingsley). Sejumlah kejadian-kejadian seperti bom bunuh diri dan penyerangan kerap terjadi dan semakin membuat Tony kelimpungan.
Puncaknya adalah saat rumah Tony di Malibu di luluhlantahkan oleh anak
buah The Mandarin. Ditengah kondisi yang kacau, juga dengan bantuan
James Rhodes (Don Cheadle), Tony mencoba menelusuri siapa dalang semua
teror yang mengancam Iron Man dan keamanan dalam negeri Amerika Serikat.
Seri Iron Man memang selalu menjadi tontonan yang mengundang decak kagum. Di Iron Man 3 ini, Shane Black, yang berkesempatan untuk menggarapnya membawakan kisah ringan yang senantiasa menarik. Adegan demi adegan diperhatikan secara detil, unsur humor pun masih menjadi sisipan favorit kala suasana tegang selama 130 menit durasi pemutaran.
Seri Iron Man memang selalu menjadi tontonan yang mengundang decak kagum. Di Iron Man 3 ini, Shane Black, yang berkesempatan untuk menggarapnya membawakan kisah ringan yang senantiasa menarik. Adegan demi adegan diperhatikan secara detil, unsur humor pun masih menjadi sisipan favorit kala suasana tegang selama 130 menit durasi pemutaran.
Yang menarik lagi, Iron Man 3 memilih untuk mengemas filmnya ini dalam tempo yang tenang. Ketegangan yang dihadirkan selalu sesuai dengan timingnya, dan tidak dirasa berlebih.
Film adaptasi komik Marvel ini juga menampilkan visual efek yang tak terbayangkan dalam imajinasi Anda. Iron Man 3 bahkan menutup kisahnya dengan akhir yang memuaskan. Dan untuk informasi, Anda jangan meninggalkan kursi Anda sebelum film benar-benar habis, karena ada sebuah adegan penutup yang cukup menarik dan sangat sayang untuk dilewatkan.