Valentino Rossi di sela-sela sesi uji coba resmi MotoGP di Jerez (Foto: Getty Images)
Vale, juara dunia MotoGP tujuh kali mengalami kesulitan saat memutuskan bergabung dengan Ducati pada musim lalu. Mantan pembalap Honda dan Yamaha ini belum juga mampu menjinakkan kuda besi Ducati, Desmosedici yang terkenal liar.
Hasilnya, debut musim The Doctor pun berujung pada torehan rekor terburuk di mana untuk kali pertama dalam karier di MotoGP Rossi gagal menjuarai satu seri pun.
Kini, memasuki musim keduanya, Rossi mengaku sudah memiliki pemahaman yang lebih baik terhadap paket motor baru, GP12. Hal ini dibuktikan Rossi saat menempati posisi enam (sebelumnya tak pernah menembus 10 besar) saat melakoni sesi terakhir uji coba resmi MotoGP di Jerez, kemarin.
Meski sudah mampu membawa motornya tampil kompetitif, namun Rossi pesmistis bisa langsung membuat gebrakan di seri perdana yang akan digelar di Qatar, 8 April mendatang.
“Untuk naik podium, rasanya akan sulit,” tutur Rossi sebagaimana dikutip MCN, Selasa (27/3/2012).
“(Casey) Stoner dan (Jorge) Lorenzo serta (Dani) Pedrosa jauh lebih cepat dari kami dan mungkin kami juga masih di bawah (Ben) Spies atau bahkan (Cal) Crutchlow,” sambungnya.
“Masalah terbesar kami saat ini adalah understeer (motor sulit dikendalikan). Jadi, kami masih harus bekerja keras,” pungkas pembalap 33 tahun ini.
Sumber:Okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar